Sanghyang Adi Buddha Dorje Chang
Dorje Chang bukanlah sosok yang tercatat dalam sejarah, tapi beliau merupakan gambaran pencerahan yang menyatu dengan seluruh garis silsilah Kagyud. Setiap guru pemegang silsilah ini telah menyadari sifat alami alam pikiran mereka, yang pada hakekatnya merupakan perwujudan dari Buddha Dorja Chang. Walaupun Dorja Chang disini digambarkan sebagai sosok yang dapat dirasakan dengan jelas, namun beliau sebenarnya merupakan bentuk pikiran yang tercerahkan, yang dapat melampaui semua batasan yang ada pada seluruh makhluk hidup.
Nirmanakaya : adalah wujud tubuh Buddha yang dapat kita lihat dan berinteraksi di ats tanah/bumi. Mereka bermanifestasi dalam butuh manusia untuk memberikan manfaat dalam bentuk ajaran kebenaran (Dharma) bagi makhluk-makhluk awam. Buddha Sakyamuni yang kita kenal adalah mewakili Sanghyang Adi Buddha Dorje Chang dalam tubuh Nirmanakaya tertinggi pada masa kita.
Sambhogakaya atau tubuh Mahasukha atau tubuh surgawi para Buddha, hanya dapat dilihat oleh makhluk-makhluk yang berkesadaran tinggi. Penampakan mereka adlaah untuk memberi instruksi latihan-latihan Dharma mendalam untuk mempercepat perncapaian pencerahan. Kilauan cahaya dari ornament-ornamen perhiasan Sanghyang Adi Buddha Dorje Chang mewakili tubuh Sambhogakaya.
Dharmakaya atau tubuh kebenaran sejati mutlak bukan wujud jasmani, ia benar-benar adalah pikiran yang tercerahkan itu sendiri. Hanya manusia yang telah mencapai pencerahan sempurnalah yang dapat menyadarinya. Warna Biru Dorje Chang seperti birunya langit yang meliputi seluruh langit sebagi yang hidup dan tidak hidup, mewakili tubuh Dhamakaya.
Garis silsilah Kagyud berawal dari Sanghyang Adi Buddha Dorje Chang yang mewakili seluruh aspek dan wujud tubuh para Buddha. Garis silsilah transmisi panjang berawal dari Boddhisatva Sukanatha (emanasi dari Boddhisatva Avalokitesvara – Welas Asih) dan Boddhisatva Ranamati (emanasi dari Boddhisatva Manjushri - Kebijaksanaan) yang mewakili wujud tubuh Buddha Sambhogakaya dan garis silsilah transmisi pendek berawal dari Buddha Sakyamuni, Arya Nagarjuna, Mahasidha Saraha, Tilopa, Naropa, Marpa, Milarepa, Gampopa dan Karmapa yang mewakili wujud dari Tubuh Buddha Nirmanakaya.